Wednesday, January 11, 2017

IP ADDRESS



IP Address adalah alamat identifikasi unik yang dimiliki oleh setiap komputer dan perangkat lainnya yang terhubung di dalam jaringan komputer dan memiliki 2 bagian utama yaitu Net Id dan Host Id. Kata unik yang berarti disini adalah bahwa setiap komputer atau perangkat yang terhubung lainnya tersebut memiliki alamat yang tidak boleh sama di dalam satu jaringan komputer.
Berdasarkan cakupan penggunaannya dalam jaringan komputer sehari – hari dalam jaringan lokal maupun jaringan internet public, maka secara garis besarnya IP Address dibagi menjadi 2 jenis, yaitu :

1.  IP Address Public
IP Address Publik adalah IP Address yang dimiliki oleh setiap komputer atau perangkat yang terhubung lainnya dan digunakan pada jaringan internet (publik). Kepemilikannya diatur oleh vendor-vendor terkait yang menyediakannya (contoh : Internet Service Provider).

2.  IP Address Private
IP Address private adalah IP Address yang digunakan olehkomputer atau perangkat yang terhubung lainnya dan umumnya digunakan oleh jaringan berskala lokal (LAN). IP Address ini memungkinkan penggunaan alamat yang sama dengan syarat satu dan jaringan lainnya tidak saling terhubung dalam jaringan lokal.
IP Private antara lain adalah:
·      Class A: 10.0.0.0/8
·      Class B: 172.16.0.0/16 s/d 172.31.0.0/15
·      Class C: 192.168.0.0/24 s/d 192.168.255.0/24

Kemudian, jika dilihat dari bagaimana pengguna melakukan konfigurasi untuk memperoleh IP Address atau bagaimana IP Address diberikan kepada komputer atau sebuah perangkat, maka IP Address disini dapat dibagi menjadi 2 jenis yaitu :

1.  IP Address Dinamis (Dynamic IP Address)
IP Address jenis ini adalah pemberian secara otomatis dalam jaringan public maupun private yang akan diberikan kepada komputer atau perangkat lainnya yang saling terhubung kedalam jaringan komputer secara otomatis dan akan selalu berubah – ubah setiap saat (Dinamis). Untuk pemberiannya sendiri diberikan oleh sebuah perangkat, aplikasi, sekaligus protocol di dalam jaringan komputer yang bernama DHCP (Dynamic Host Konfiguration Protocol) dan yang bertindak mengaktifkan DHCP adalah komputer / perangkat yang dijadikan sebagai DHCP Server.

2.  IP Address Statis
IP Address jenis ini adalah pemberian IP Address kepada komputer atau perangkat lainnya yang terhubung kedalam jaringan komputer secara manual. Dimana pengguna harus mengetahui pengkelasan IP Address, Subnet, Gateway, dan DNS dalam sebuah jaringan.

Selanjutnya, dilihat dari daya tampung komputer atau perangkat lainnya yang terhubung kedalam jaringan komputer, sebuah IP Address dibagi kembali menjadi 2 jenis yaitu :

1.  IPv4 (IP Address Versi 4)
IP Addres versi 4 atau yang lebih dikenal dengan IPv4 adalah versi yang umum dipakai pada saat ini, terdiri atas 4 oktet, dimana setiap oktet mampu menangani 255 buah komputer atau perangkat di dalamnya. Sehingga bila dikalkulasikan 255 x 255 x 255 x 255 = 4.228.250.625 buah host.
Angka besar ini untuk teknologi yang maju seperti sekarang sudahlah tidak relevan untuk menampung pengalamatan semua komputer dan perangkat yang saling terhubung. Untuk mengatasi keterbatasan ini salah satu caranya adalah menggunakan NAT (Network Address Translation), yaitu sebuah cara untuk membagi, mengubah, dan memodifikasi pemetaan dari sebuah IP Address.

2.  IPv6 (IP Address Versi 6)
IPv6 atau IP Address versi 6 adalah pengalamatan versi terbaru dalam jaringan komputer, yang diciptakan untuk menangani masalah keterbatasan daya tamping dari versi sebelumnya, yaitu IPv4. Jika dibandingkan dengan IPv4 yang hanya memiliki 4 oktet dan masing–masing oktet dapat menampung 255 host, maka IPv6 memiliki 16 oktet yang masing–masing oktetnya dapat menampung 255 host. Maka jika dikalkulasikan secara keseluruhan, IPv6 dapat menampung sekitar 3,4 Trilyun host.

Format IP Address
IP Address merupakan sarana yang digunakan agar paket data dapat mencapai tujuan. Di dalam Jaringan, pengiriman suatu paket data membutuhkan alamat sebagai identitas tujuan suatu data akan dikirimkan (Destination Address) dan berasal (Source Address). Pada beberapa system operasi, penggunaan address telah digunakan sebagai identitas yang membedakan suatu host dengan host yang lain secara UNIK.
·      Microsoft menggunakan Nama Komputer (NetBIOS Name).
·      UNIX menggunakan IP Address.
·      Novell menggunakan Media Access Control (MAC) Address(Physical Address).

Microsoft
UNIX
Novell Netware
·      Bersifat logical Address
·      Non-Routable
·      Non-Subnetting
·      Format Adress :
      Computer 10
·      Bersifat logical Address
·      Routable
·      Subnetting
·      Format Adress :
                 192.168.0.1
·      Bersifat physical Address
·      Routable
·      Non-Subnetting
·      Format Adress :
                 00-D0-59-10-F8-45


Pengalamatan IP Address harus unik dan mempunyai format dalam bilangan binary yang terdiri dari 32-bit dan dibagi atas 4 kelompok 8-bit bilangan binary (atau sering disebut dengan istilah oktal).

Format IP Address :
Binary
Decimal
00000000.00000000.00000000.00000000
s/d
11111111.11111111.11111111.11111111
= 0.0.0.0

= 255.255.255.255

Untuk memudahkan pembacaan dan penulisan, IP Address biasanya direpresentasikan dalam bilangan Decimal.

IP Address dapat dipisahkan menjadi 2 bagian:



Keterangan:
Bit Network-ID : berperan dalam identifikasi network address.
Bit Host-ID : berperan dalam identifikasi host dalam suatu network.


(Nework Class) Kelas Jaringan
Garis pemisah antara bit Network-ID dan bit Host-ID tidak tetap, bergantung kepada Network Class.

1.  Kelas A
Network Address 0.0.0.0 dan 127.0.0.0 merupakan Network Address khusus yang tidak dapat digunakan sebagai Network Address di Jaringan.

2.  Kelas B

3.  Kelas C

4.  Kelas D
Jika 4 bit pertama adalah 1110, IP Address merupakan Class D yang digunakan untuk multicast address, yakni sejumlah komputer yang memakai bersama suatu aplikasi (bedakan dengan pengertian network address yang mengacu kepada sejumlah computer yang memakai bersama suatu network). Salah satu penggunaan multicast address yang sedang berkembang saat ini di Internet adalah untuk aplikasi real-time videoconference yang melibatkan lebih dari dua host(multipoint), menggunakan Multicast Backbone (MBone).

5.  Kelas E
Empat bit pertama adalah 1111 atau sisa dari seluruh Class Pemakaiannya dicadangkan untuk kegiatan eksperimental.

Address Khusus
Selain address yang dipergunakan untuk identitas host, ada beberapa jenis address yang digunakan untuk keperluan khusus dan tidak boleh digunakan untuk identitas Host.

·      Network Address :
Address ini digunakan sebagai identitas network pada jaringan Internet.

Misal :
IP Address Host = 167.205.9.35 (Class B)
Network Address = 167.205.0.0
IP Address ini diperoleh dengan membuat seluruh bit host-ID pada 2 oktal terakhir menjadi 0.

Tujuannya adalah untuk menyederhanakan informasi routing pada Internet. Router cukup melihat Network Address(167.205) untuk menentukan ke Jaringan mana paket data harus dikirimkan.

·      Broadcast Address :
Address ini digunakan untuk mengirim atau menerima informasi yang harus diketahui oleh seluruh host yang terdapat pada suatu network.

Ada dua jenis broadcast address :
Local Broadcast
Broadcast address yang digunakan untuk menghubungi semua host yanga ada di dalam Local Area Network.
Alamatnya adalah 255.255.255.255

Direct Broadcast
Broadcast Address untuk jaringan tertentu yang didapat dari IP Address terakhir dari jaringan tersebut.
Misal:
Host dengan IP address 167.205.9.35 atau 167.205.240.2, broadcast address-nya adalah 167.205.255.255 (IP Address terakhir dari jaringan 167.205.0.0).

Jenis informasi yang di-broadcastbiasanya adalah informasi routing.

·      Netmask :
Address yang digunakan untuk melakukan masking / filter pada proses pembentukan routing, sehingga dapat diketahui suatu IP Address termasuk dalam satu jaringan atau tidak. Netmask didapat dengan cara mengubah semua bit-bit Network-ID menjadi 1dan semua bit-bit host-ID menjadi 0.

Misal:
Netmask untuk IP Address167.205.1.2= 255.255.0.0

Desimal
Binary
IP Address :
167.205.1.2
= 10100111.11001101.00000001.00000010
NetMask :
255.255.0.0
= 11111111.11111111.00000000.00000000
Net.Addrss :
167.205.0.0
= 10100111.11001101.00000000.00000000


Format Penulisan IP Address
Format penulisan IP Address secara umum adalah :
192.168.1.0/24

Artinya :
Network Address                  : 192.168.1.0 (IP Address terakhir)
Broadcast Address                 : 192.168.1.255 (IP Address terakhir)
Netmask                                : 255.255.255.0
Range IP Address host           : 192.168.1.1 s/d 192.168.1.254

Angka 24 memberikan informasi bahwa Network-ID dari Network Address di atas menggunakan 24-bit pertama dari 32-bit IP Address.

               Cisco Systems Netwoking Academy.pdf

No comments:

Post a Comment